Kita, Rumah, dan Demokrasi

 

Kita, rumah, dan demokrasi. dari judul artikel mungkin kita bertanya, apa relasi antara ketiga kata tersebut. ketiga kata tersebut mempunya satu makna yang sama dan selalu melekat. Yaitu dari siapa, oleh siapa, untuk siapa.

    Kita adalah diri kita sendiri, kita lahir, kita hidup, dan kita wafat. kita menjalani hidup dari kita sendiri, semuanya dimulai dari diri kita sendiri, bekerja, berkarya, semuanya kita jalani hidup dengan diri kita sendiri dan untuk diri kita sendiri. dengan kesimpulan kita menjalani hidup kita, kita yang jalani, dan untuk kita sendiri, bukan untuk orang lain.

    Rumah adalah tempat dimana semuanya dimulai, everything start from here. kita memulai aktivitas, kita menjalani aktivitas dan mengakhiri aktivitas pada akhirnya kembali ke rumah. oleh sebab itu, ada pepatah kunci hidup bahagia tergantung kualitas rumah. bukan soal rumah mewah, atau rumah luas atau megah, tapi soal suasana yang ada didalamnya. dari rumah, oleh rumah, untuk penghuni rumah.

    Demokrasi adalah istilah politik dengan dasar dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat. semuanya dari rakyat, di olah jalannya oleh rakyat dengan tujuan akhir yaitu untuk kesejahteraan rakyat.

akhir kata, kita, rumah, demokrasi tiga kata yang bermakna bahwa semuanya kita yang mulai, kita yang jalani, dan akhirnya untuk kita juga. Siapa yang bertanam akan panen. jangan pernah menyerah untuk memperbaiki kualitas hidup. kualitas hidup yang lebih baik adalah hak kita semua tak terkecuali.